TERKINI - 2 Pejuang al-Qassam dan 2 Orang Awam Terkorban, Al -Fatihah | Tentera Zionis kembali melancarkan serangan udara terbaru mensasarkan markas sayap Hamas di Jalur Gaza, pada Sabtu (9/12) pagi waktu setempat. Serangan udara ini mengorbankan dua orang anggota kelompok Hamas.
Seperti dilaporkan oleh AFP dan Reuters, Sabtu (9/12/2017), serangan udara terbaru ini dilakukan dengan tiga serangan roket yang ditembak dari Gaza ke wilayah Israel bagian selatan pada Jumat (8/12). Serangan udara ini ditujukan terhadap markas Hamas di Nusseirat, Jalur Gaza bagian tengah.
“Hari ini (9/12)… roket yang ditembakkan ke area Israel bagian selatan, kemarin, pesawat-pesawat Angkatan Udara Israel mensarsarkan empat tempat milik organisasi Hamas di Jalur Gaza,” demikian kenyataan terbaru tentera Zionis
“Dua tempat bengkel senjata, sebuah gudang senjata dan sebuah kem tentera,” sebut tentera Israel soal empat target serangan yang dimaksud. “Pada masing-masing target, sejumlah komponen terkena serangan,” imbuh pernyataan itu.
Kementerian Kesihatan Palestin di Gaza menyebut dua orang terkorban akibat serangan udara Israel pada Sabtu (9/12). Kementerian Kesihatan Hamas di Gaza menyebut identiti kedua lelaki yang terkorban dikenali sebagai Abdullah al-Atal (28) dan Mohammed al-Safdi (30). Disebutkan bahawa jasad keduanya ditemukan beberapa jam setelah serangan udara Israel mengenai markas sayap tentera Hamas di Nusseirat.
Secara terpisah, seperti dilaporkan oleh Reuters, sumber dari kelompok Hamas menyebut kedua korban merupakan anggota mereka. Beberapa hari ini, Hamas mendorong warga Palestin untuk melakukan protes dan konfrontasi dengan tentara Israel yang menjaga perbatasan.
Pada Jumat (8/12) malam, tentera Israel juga melancarkan serangan udara terhadap dua target Hamas di Beit Lahiya, Gaza. Serangan udara itu merupakan balasan atas rentetan roket dari Gaza, yang melanda Israel sejak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara rasmi mengakui Baitulmaqdis sebagai ibu kota Israel pada Rabu (6/12) waktu setempat.
Serangan udara Israel pada Jumat (8/12) malam dilaporkan mencederakan 25 orang, termasuk enam anak-anak yang salah satunya adalah bayi kecil.
Kelompok lain yang menyebut dirinya Brigade Salahedin mengaku bertanggung jawab atas serangan roket itu. Namun tentera Israel menyatakan Hamas yang bertanggung jawab atas semua serangan yang berasal dari wilayah Gaza yang dikuasai kelompok itu.
Dua warga Palestin yang lain terkorban dalam tunjuk perasaan berdepan dengan tentara Israel di perbatasan Gaza, pada Jumat (8/12) waktu setempat. Protest jalanan itu bertujuan memprotes keputusan Trump yang secara rasmi mengakui Baitulmaqdis sebagai ibu kota Israel.
2 orang anggota al-Qassam dan 2 orang awam terkorban dalam serangan pagi tadi
1. Mahmud al-Masri, 30 tahun
2. Maher Atallah, 54 tahun
3. Abdullah al-Atal, 28 tahun (al-Qassam)
4. Muhammad Safadi, 30 tahun (al-Qassam)
(nvc/dnu)
sumber: http://www.islamituindah.info
No comments:
Post a Comment